Monday, September 23, 2013

In the middle of destiny and inadvertent

Hello people, how are you doin there? :)
Now i'm going to write about something, something that we call as DESTINY :)

Base on the dictionary, Destiny is the events that will necessarily happen to a particular person or thing in the future. Necessarily? Yes it is, God already made our own destiny beautifully and no one of us could know anything about it.

Dalam agama Islam sendiri dikatakan bahwa segala sesuatu yang ada dihidup kita ini sudah jelas tertulis dalam Lauh Mahfuzh (kitab tempat Allah SWT menuliskan segala seluruh skenario atau catatan kejadian di alam semesta). Ada berbagai macam pendapat mengenai takdir itu sendiri. Disini aku cuma bakal menuliskan mengenai pendapatku aja.

Ada yang mengatakan bahwa setiap hal yang terjadi di hidup kita dari hal kecil hingga besar itu ya memang sudah ditakdirkan oleh Allah dan ada di Lauh Mahfuzh. Selain itu takdir dibagi menjadi dua jenis, yaitu: (1) Takdir Mufram adalah takdir yang tidak bisa diubah oleh manusia, (2) Takdir Mu'alaq adalah takdir yang masih bisa diusahakan dan diubah oleh manusia itu sendiri. Selanjutnya, munculah berbagai macam pendapat mengenai pembagian hal-hal apa saja yang dikategorikan sebagai Takdir mufram ataupun takdir mu'alaq.

Based on my own opinion, cuma ada dua hal yang merupakan takdir yang tidak akan pernah bisa berubah ataupun diubah dalam hidup seseorang, yaitu mengenai hidup dan mati. Selain itu, hal-hal seperti rezeki dan jodoh itu ya masuknya kedalam takdir yang dapat dirubah hehe. Why? Kalau masalah rezeki memang Allah sudah mengaturnya sebaik-baik mungkin, tapi menurutku jelas orang yang berikhtiar lebih akan mendapat lebih juga. Dan kalau mengenai jodoh ya aku percaya orang baik akan mendapatkan jodoh yang baik juga, kalaupun ada orang baik ternyata mendapatkan orang yang bukan terbaik mungkin ada sedikit alasan, mungkin hal tersebut merupakan ujian dari Allah, atau bisa juga karena kesalahan dari diri orang baik itu sendiri (contohnya dia berdoa dan memaksakan untuk bersama orang tersebut yang ternyata bukanlah yang terbaik untuknya, tapi Allah mengabulkan doanya dan BOOM!) Naudzubillah.

Yaaa intinya memang kita wajib selalu berusaha keras, berdoa lebih keras dan tawakal, hasilnya serahkan kepada Allah. Tapi ada beberapa catatan juga ya guys, be careful of what you pray for dan jangan pernah mendikte Allah SWT. Mendikte maksudnya seperti berdoa "Ya Allah semoga hamba berjodoh dengan si A", jangaan, akan lebih baik jika "Ya Allah jodohkan saya dengan seseorang yang terbaik di mata-Mu untuk dunia dan akhiratku". Yaa dan yang jelas berusaha saja perbaiki diri menjadi yang sebaik mungkin, jangan berhenti belajar dan serahkan saja hasilnya pada Sang Pencipta.

Semua akan indah dengan caranya sendiri pada akhirnya. Jika saat ini belum indah, maka ini bukanlah akhir :)

Have a good day people. LOVE!
Share:

Monday, September 16, 2013

Padahal...

Al Habib Munzir bin Fuad Al Musawa ever said that:

"Jika saya teringat dan sedang rindu sekali pada Allah SWT,
maka saya malu meminta cinta orang lain dari Allah,
saya takut Allah SWT akan kecewa perasaan-Nya,
karena saya tidak meminta cinta-Nya,
tapi meminta cinta mahluk-Nya,
padahal Allah telah menawarkan cinta-Nya kepada saya sebelum saya mengenal orang lain..."


p.s: Found this in my Friend's Path comment, Kakak Ahmad Syarif ;)
Share:

Tuesday, September 10, 2013

Woman, You're Special


Seorang pria bertanya,
"Ya Allah, kenapa wanita suka menangis?"
Dalam mimpi Allah menjawab,

"Karena seorang wanita;
Aku ciptakan sebagai mahluk yg istimewa,
Aku kuatkan bahu-nya untuk menjaga kamu,
Aku lembutkan hatinya untuk menyimpan cinta-mu,
Aku kuatkan rahimnya untuk menyimpan benih-mu,
Aku teguhkan pribadinya untuk terus berjuang,
Aku beri dia rasa sensitif untuk mencintai kamu dalam keadaan apapun,
Aku kuatkan batinnya untuk tetap menyayangi-mu meski disakiti oleh kamu sekalipun dan terus menerus,
Wanita-mu adalah mahluk yg kuat.

Tetapi, jika suatu saat kau melihatnya menangis,
itu karna aku beri dia air mata yg bisa digunakan sewaktu waktu untuk membasuh luka batinnya,
sekaligus untuk memberinya kekuatan baru..."

Wanita, Kau Istimewa :)
Share:

Tuesday, September 3, 2013

Dynamic Thinker

Repost it from notes in my Facebook. Hehe dont take it too serious ;)


PROFILE:
Dynamic Thinkers are confident and independent persons. They radiate enthusiasm and energy. Dynamic Thinkers pursue their objectives actively and energetically. They love nothing better than new challenges. This type is the born leader, competent, energetic and responsible. They have a sharp eye for errors and can criticise without mercy if they see the success of a project endangered. They are completely unconcerned as to whether they alienate anyone in the process. But they are always open to objective arguments; they love discussions, they are very gifted rhetorically and they are good at convincing and enthusing others.

DT at WORK:
As they are very sociable, Dynamic Thinkers like to have a lot of friends around them, preferably those with whom they can share their interests and discuss all sorts of subjects. They are very direct but never in an underhand or scheming manner. If you can bear being spoken to frankly, you have in them a loyal and unwavering advisor as friend. Everything new and unknown stimulates Dynamic Thinkers and awakens their curiosity. However, rules, routine and traditional things arouse their resistance. If something does not go the way they want it to, they can react rather pigheadedly and obstinately.

DT in LOVE:
There is no question: You belong in every respect to the born leaders among the personality types. Other types may doubt, be insecure about what they expect from life and their partnership - you don’t. You know what you want and take care to get it. This may have a intimidating effect on others and occasionally it will even be described as arrogant. Therefore, not everybody is going to chance approaching you as a potential partner, and you don’t find anything wrong with that. You prefer to be the conqueror rather than be conquered.

Besides, your demands of a potential partner are so high that the majority of the people around you would not qualify, anyway. You don’t like to compromise and, where love is concerned, you are not the least bit prepared to negotiate. You prefer to patiently search for someone who really fascinates you. But once you‘ve found him/her, you can fall in love head over heels and very passionately - a rare quality in a Thinker. However, even in this case, after the first rush is gone, your cool strategy subjects the relationship to a comprehensive examination, and quickly and decisively terminates it rather than put up with second best. It is not for nothing that literature likes to describe your type in military terms such as “general” or “field marshall”!

As a very self-sufficient person who has no problem being alone, and who appreciates his/her space, you really don’t care if your search for the perfect partner takes a little longer. Being so autonomous, you should look for someone who comes from a similar mold and who can deal with the fact that you are going to defend your independence like a lion even in a partnership. Not all types can handle the fact, that they may be an appreciated part of your life but never are going to be its only center. You have too many of your own interests, including your career.

ADJECTIVES:
extroverted, theoretical, logical, planning, rational, self-confident, ambitious, direct, open, severe, organised, determined, witty, independent, purposeful, dynamic, energetic, optimistic, competent, responsible, clever, intellectual, enthusiastic, demanding, structured, controlled, aggressive


So, what do you think about me? :D


Source: ipersonic.com
Share: