Ada sesuatu seperti pudar terlihat membayang dalam bait yang kau tulis.
Hanya dapat kuterka huruf dalam bait tersebut,
tapi tak pernah mampu membaca baitnya.
Apa itu?
Bait mu semakin memudar.
Mulai menunjukan luka dan memerah.
Mulai melembab meneteskan tangis.
Sepertinya aku pernah membacanya.
Sepertinya aku pernah mendengar bait seperti ini.
Tapi logikaku tak mampu melafalkan apa itu.
Hingga di akhir bait aku melihat sesuatu.
Sesuatu yang seharusnya aku tau,
sesuatu yang tak pernah nyata.
Kepura-puraan.
0 comments:
Post a Comment